Kamis, 10 November 2011

penyakit yang di sebabkan komputer

 GANGGUAN PENGLIHATAN
Gangguan kesehatan lain yang paling banyak dilaporkan akibat pengguna komputer adalah gangguan penglihatan. Gangguan penglihatan dapat menimbulkan kelainan fisik. Hal ini terjadi karena saat penglihatan menjadi kabur, maka pengguna komputer akan mengubah posisi tubuh maju kedepan mendekatkan diri agar dapat melihat objek ‘yang ada di monitor lebih jelas. Gangguan penglihatan yang disebabkan karena penggunaan komputer, oleh The American Optometric Association dinamakan Computer Vision Syndrome (CVS).
Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh The Journal of Epidemiology and Community Health mengambil sample basil pemeriksaan mata 10.000 pekerja. Pekerjaan ini dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan waktu yang dihabiskan didepan komputer pada saat bekerja maupun pada saat berada di rumah. Hal lain yang juga dipertimbangkan adalah lamanya pemakaian komputer dalam tahun. Hasilnya adalah pengguna berat komputer memiliki kelainan penglihatan, termasuk didalamnya miopi dan glaucoma, sehingga dapat diketahui penggunaan komputer yang berat memiliki hubungan langsung dengan timbulnya miopi dan glaucoma.
Dr. Masayuki Tatemichi, dari Fakultas Kedokteran Universitas Toho, melakukan penelitian terhadap pekerja ditempat yang berbeda di jepang yang memiliki pekerja lebih dari 5000 orang. Ia membagi pekerja tersebut beberapa kelompok berdasarkan berapa banyak menggunakan komputer, dibagi menjadi pengguna ringan, sedang, dan berat. Hasilnya adalah ditemukan 522 pekerja menderita glaucoma.
Nick Astbury mengatakan bahwa penduduk Jepang memiliki prevalensi yang tinggi menderita myopia, sebagai salah satu resiko terjadinya glaucoma. Karena pengguna komputer tidak hanya di Jepang, seperti yang dikatakan David Wright (International Glaukoma Association), bahwa penelitian juga hams dilakukan di etnik lain agar teruji validitasnya.
UPAYA PENANGANANNYA.
Istirahatkan mata Anda
Penglihatan yang diarahkan ke layar komputer secara terus menerus menyebabkan kelelahan dan ketegangan pada mata Anda. Ini akan menyebabkan mata perih dan berair. So, setiap kali Anda bekerja dengan komputer, sesekali istirahatkan pandangan Anda dari layar komputer. Biarkan mata Anda istirahat sejenak, sehingga mata Anda terhindar dari ketegangan.
Kedipkan mata
Selama bekerja, kedipkan dan pejamkanlahlah mata Anda sesering mungkin. Tindakan ini akan mengendurkan otot-otot mata Anda yang tegang dan kaku. Saat memejamkan mata, lakukan tindakan pemijatan pada mata Anda dengan kedua jari agar penglihatan Anda semakin jernih.
Gunakan obat tetes mata
Jika mata Anda terasa perih, gunakan obat tetes mata. Hal ini juga untuk mencegah kekeringan pada mata Anda. Setelah memakai obat tetes ini, pejamkan mata Anda selama beberapa detik, hingga obat tetes itu meresap ke mata Anda.
Gunakan penerangan yang cukup
Gunakan penerangan yang cukup saat Anda menggunakan komputer. Jangan terlalu redup dan jangan terlalu silau. Penerangan yang tidak tepat akan mempercepat kerusakan mata. Hal ini juga perlu Anda perhatikan saat Anda membaca dan beraktifitas dengan mengandalkan penglihatan Anda, misalnya menulis, presentasi, dll.
Pakai layar anti silau
Layar anti silau akan melindungi mata dari sinar yang dipantulkan monitor yang menyilaukan. Maka, jika memungkinkan gunakan layar anti silau pada komputer Anda.
Pakai kacamata
Jika komputer Anda tidak bisa menggunakan layar anti silau, gunakan kacamata setiap kali Anda menatap komputer. Terutama jika mata Anda menderita gangguan mata seperti minus, plus, atau silinder. Penggunaan kacamata ini akan menghindari kerusakan mata yang lebih parah.

Posisi monitor

Perhatikan posisi aman komputer Anda. Letakkan komputer pada jarak 18 sampai 50 inch dari posisi Anda duduk. Hal ini juga perlu ditunjang dengan cara duduk Anda. Duduklah dengan posisi tegak namun rileks, jangan terlalu kaku dan jangan kebanyakan bersandar. Selain membantu pandangan Anda, tindakan ini juga mencegah kelainan bentuk tulang belakang.
Konsumsi vitamin
Agar mata Anda senantiasa sehat, konsumsilah vitamin untuk mata secara teratur. Vitamin A dan C diyakini dapat mempertahankan dan menambah jernih fungsi penglihatan Anda.
Nah, mulai sekarang perhatikan kesehatan mata Anda dengan baik. Paling tidak, Anda dapat melakukan upaya di atas untuk mencegah kerusakan mata akibat pemakaian komputer. Karena jika bukan Anda, siapa lagi yang peduli mata panca indra Anda yang paling berharga ini? Selamat bekerja…!
Penggunaan komputer diseluruh dunia mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Dengan adanya komputer, pekerjaan dapat diselesaikan dengan mudah dan cepat. Namun penggunaan komputer juga memberikan efek merugikan terhadap kesehatan pemakainya.
Komputer sebagai alat bantu ini ternyata dapat menimbulkan penyakit akibat kerja seperti halnya pemakaian mesin pada kegiatan industri. Penyakit yang dapat diakibatkan oleh penggunaan komputer ini antara lain stress, gangguan pada mata dan penglihatan serta gangguan muskuloskeletal.
Gangguan-gangguan di atas timbul karena penggunaan yang salah, seperti misalnya letak layar yang terlalu tinggi, jarak mata dengan komputer yang terlalu dekat, tidak ergs nomisnya meja keyboard dengan tubuh operator, pencahayaan yang salah, dan lain sebagainya. Gangguan-gangguan yang timbul dapat diatasi dengan memperbaiki kekeliruan di atas.
Dengan teknik penggunaan yang benar maka penyakit akibat kerja yang disebabkan oleh komputer dapat dihindari.
Stress
Penggunaan komputer dapat menimbulkan stress, seperti yang ditemukan NIOSH (The National Institute of Occupational Safety and Health ). NIOSH menemukan bahwa operator komputer memiliki tingkat stress yang lebih tinggi dibandingkan dengan pekerjaan lain. Tipe stres yang dapat ditimbulkan oleh penggunaan komputer tidak memiliki perbedaan dengan tipe stres yang ada didalam kehidupan.
GANGGUAN PERSENDIAN.
RSI.
Selain dua hal tersebut di atas, gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan akibat penggunaan komputer dalam jangka panjang adalah kelelahan otot dan tendon, dan Repetitive Strain Injury (RSI).
Gangguan Muskuloskeletal yang ditimbulkan akibat penggunaan komputer mulai dari kelemahan otot dan tendon atau nyeri leher dan punggung sampai dengan trauma yang kumulatif. Trauma kumulatif ini berhubungan dengan terdapatnya gerakan yang berulang secara terus menerus untuk waktu yang lama yang disebut sebagai Repetitive Strain Injury (RSI). Penyebab gangguan musculoskeletal ini antara lain postur tubuh yang tidak sesuai terjadi terus menerus saat menggunakan komputer, penyokongan punggung yang tidak sesuai, duduk dengan posisi yang sama dengan jangka waktu yang lama dan desain ergonomik yang buruk.
Repetitive Strain Injury (RSI) terjadi karena gerakan fisik yang berulang-ulang menyebabkan kerusakan pada tendon, saraf, otot dan jaringan lainnya. Peningkatan penggunaan komputer dengan kecepatan yang tinggi dalam mengetik menyebabkan cedera pada tangan, lengan, dan bahu.
Yang termasuk dalam RSI antara lain sakit leher, nyeri punggung, Carpal Tunnel Syndrome, DeQuervains Tenosynovitis, Thorscic Outlet Syndrome, Shoulder Impingement Syndrome, dan tennis Elbow.
Gangguan Muskuloskeletal dapat diatasi dengan menggunakan pendekatan ergonomik ditempat kerja. Yaitu dengan mengatur letak peralatan komputer sehingga menimbulkan rasa nyaman bagi tubuh anda.

CARPAL TUNNEL SYNDROME.

Carpal Tunnel Syndrome: penyakit persendian tangan karena terlalu lama dan sering menggunakan keyboard dan mouse. Lebih jelas mengenai CTS cts
UPAYA PENANGANANNYA.
1. Jarak Pandang antara mata dengan komputer minimal 60 cm
2. Pandangan antara mata ke monitor mengarah sedikit ke bawah atau sekitar 5-15° lebih rendah dari posisi horisontal pandangan mata
3. Usahakan menghindari pantulan lampu atau cahaya yang masuk ke monitor
4. Posisi tangan di atas keyboard harus membentuk sudut 90 derajat (lihat gambar) begitu juga kaki
5. Atur bangku anda sehingga posisi tangan menjadi sejajar dengan meja ketika anda menggunakan keyboard
6. Jangan menggunakan komputer tanpa henti (lebih dari 2 jam), berdiri, sedikit olahraga (strecthing) dan berjalanlah sebentar (1 menit) secara periodik sebelum melanjutkan pekerjaan anda
7. Gunakan penyangga mouse dan atau keyboard untuk kenyamanan anda
8. Gunakan penyangga kaki bila diperlukan
9. Gunakan kursi yang dapat menyangga posisi punggung anda
Tidak mudah memang untuk melakukan semua itu diatas, apalagi bila berhubungan dengan istirahat pada saat kerjaan menumpuk dan kemungkinan besar kita akan lupa waktu, tapi bisa dicoba kan?

tips menggunakan komputer


Dalam era globalisasi sekarang ini, dunia semakin cepat perkembangannya, hal ini membuat manusia semakin mudah dalam hidup dengan adanya hasil perkembangan teknologi. Salah satu hasil kemajuan teknologi tersebut adalah komputer. Komputer mempermudah pekerjaan manusia dalam menjalankan berbagai aktivitas.

Karena semakin mudah untuk melakukan banyak hal dengan adanya komputer, maka banyak orang melakukan pekerjaannya di depan komputer selama periode yang lama. Hal ini pada awalnya tidak menimbulkan keluhan berarti, namun setelah semakin lama & semakin banyak orang yang bekerja dengan komputer, semakin banyak problem kesehatan yang muncul bagi para penggunanya.

Beberapa keluhan subyektif yang didapat oleh para pengguna komputer, secara umum keluhan mereka mengalami nyeri leher, nyeri pinggang, sakit mata, pusing, susah kencing, nyeri daerah lengan, pegal kaki, kesemutan, bahkan tekanan mental.

Keluhan-keluhan seperti ini sering diabaikan, namun jika terus dirasakan, dapat mengganggu & mengurangi produktivitas kerja. Fenomena keluhan-keluhan subyektif ini dapat disebut cedera akibat tekanan kerja terus menerus. Hal ini menjadi ‘fenomena gunung es’, akibat sedikitnya yang dilaporkan, namun sangat banyak dialami oleh para pekerja yang menggunakan komputer.

Berbagai hal dapat dilakukan untuk mengurangi keluhan, seperti penggunaan obat pengurang rasa nyeri sampai perbaikan-perbaikan posisi, sarana, & cara kerja sehingga keluhan dapat dikurangi atau dicegah. Namun, manusia bukanlah robot yang dapat terus bekerja dalam waktu lama, meskipun lingkungan kerjanya lebih nyaman.

Penggunaan obat pengurang rasa nyeri juga tidak menghilangkan masalah, tetapi hanya mengurangi gejala, & bahkan cenderung berbahaya jika digunakan dalam waktu lama. Selain itu, hampir seluruh perangkat komputer, dirancang untuk orang-orang di ‘dunia barat’ yang memiliki postur tubuh berbeda dari kebanyakan orang Indonesia.

Hal ini juga diperparah oleh kurang pedulinya orang-orang yang bekerja dengan komputer. Bila keadaan terus-menerus seperti ini, akan mengakibatkan banyak jam kerja akan hilang, keuntungan perusahaan akan berkurang & biaya pengobatan akan bertambah.

Operator komputer bekerja selama berjam-jam dengan sikap duduk yang statis, dengan gerakan tangan yang berulang-ulang. Dengan keadaan itu saja, operator komputer meja memiliki risiko yang cukup tinggi untuk mendapat cedera yang bersifat kumulatif pada otot.

Faktor risiko ini akan semakin tinggi dengan lamanya durasi kerja, dengan posisi duduk yang buruk, posisi leher yang salah, tempat kerja yang kurang memadai, penempatan layar monitor komputer, keyboard, atau kertas yang salah.

Untuk menghindari atau mengurangi masalah kesehatan akibat hal tersebut, hal yang dapat dilakukan adalah pencegahan dengan sikap & pengaturan kerja yang baik juga mengatur pola hidup selama & di luar jam kerja.

Sesuaikan peralatan kerja setiap akan mulai bekerja, sehingga kelelahan & cedera dapat dikurangi, seperti:

* Sesuaikan tinggi kursi sesuai tinggi badan
* Letak tepi atas monitor ada dalam 1 garis lurus dengan mata sehingga kepala tidak
   menengadah ataupun menunduk ketika melihat ke monitor
* Jarak monitor dengan mata ada dalam jarak membaca (sekitar 50cm) sehingga badan tidak
   perlu membungkuk setiap kali melihat ke monitor
* Atur ‘refresh rate’ monitor sebesar 72Hz atau lebih sehingga mata tidak cepat lelah
* Seluruh punggung tersangga dengan baik oleh sandaran kursi yang empuk
* Gunakan sandaran telapak kaki (footrest) sehingga posisi tungkai dalam keadaan rileks.
* Lengan atas & bawah membentuk sudut 90 derajat saat mengetik
* Kedua pangkal telapak tangan bertumpu/bersandar pada meja, tidak menggantung
* Gunakan kursi dengan penyangga/sandaran lengan bawah
* Agar dapat membaca dengan nyaman, atur setting kontras & kekuatan cahaya dari
   monitor, tidak terlalu terang sehingga menyilaukan mata & kontras yang mencukupi
   sehingga tulisan di monitor mudah dibaca
* Hindari adanya cahaya terang tepat di belakang atau di depan monitor
* Pastikan penerangan di ruangan mencukupi untuk membaca buku/tulisan tercetak
* Gunakan & atur dengan tepat headphone & mikrofon (headset) yang disediakan agar dapat
   mendengar dengan jelas & berbicara tanpa perlu berteriak
* Hindari posisi duduk yang sama selama waktu yang lama, variasikan beberapa posisi duduk
   yang nyaman
* Untuk mendukung kerja yang optimal & mencegah terkena gangguan kesehatan, disarankan
   untuk:
* Istirahat selama 5 menit setiap bekerja selama 1 jam, istirahat ini tidak dapat digabungkan.
   Gunakan waktu istirahat singkat ini untuk berjalan, melakukan gerakan-gerakan olahraga
   ringan, atau mengambil minuman
* Waktu istirahat yang lebih lama (15-30 menit) setiap 4 jam bekerja, gunakan untuk
   rileks/beristirahat & makan
* Untuk mengurangi kelelahan mata, lihat ke luar jendela (pemandangan) atau benda yang
   letaknya jauh setiap 10-15 menit sekali
* Pastikan cukup minum untuk mencegah dehidrasi. Kebutuhan cairan yang disarankan untuk
   mereka yang bekerja di ruangan ber-AC adalah sekitar 50-60cc/kgBB/hari. Contohnya jika
   berat badan 50kg, maka paling sedikit harus minum sekitar 2500cc/hari
* Jangan menahan kencing untuk mencegah infeksi saluran kemih atau terbentuknya batu di
   saluran kencing
* Sesuaikan suhu ruangan kerja, tidak terlalu dingin atau terlalu panas. Suhu yang terlalu
   panas akan membuat cepat lelah & emosi meningkat, sedangkan suhu yang terlalu dingin
   akan membuat otot menjadi kaku & lebih mudah terkena cedera. Suhu yang disarankan
   adalah sekitar 24-25 derajat Celcius
* Jika dimungkinkan, putar musik dalam volume yang pelan untuk menghindari kejenuhan &
   meredam emosi
* Tidur dalam jumlah yang cukup, sekitar 6-8 jam/hari
* Makan makanan yang bergizi lengkap, bervariasi, & seimbang, juga cukup serat
   (sayuran/buah)
* Makan berat 1-2 jam sebelum mulai bekerja sehingga ada cukup energi untuk bekerja tanpa
   diganggu rasa lapar atau kantuk
* Berolahraga secara teratur 2-3 kali setiap pekan
* Segera berkonsultasi dengan dokter setiap kali merasakan ada gejala/keluhan di tubuh
   yang tidak normal sehingga dapat cepat diobati.

Dengan melakukan hal-hal di atas, mudah-mudahan gangguan kesehatan akibat bekerja dengan komputer dapat dikurangi & produktivitas/efisiensi kerja meningkat.
Good Luck....

Arti penting minyak ikan

Lemak memiliki beberapa fungsi bagi tubuh manusia. Namun, asupan lemak berbahaya yang berlebih melalui makanan sehari-hari dapat memicu obesitas dan membahayakan kesehatan. Asupan lemai baik dapat memberi manfaat dalam memelihara kesehatan. Lemak baik diperoleh dari ikan dan minyak ikan, minyak zaitun, kacang-kacangan dan alpukat. Dalam lemak baik, minyak ikan adalah lemak utama. Minyak ikan terutama diperoleh dari ikan laut dalam seperti ikan salmon, ikan cakalang dan ikan kembung. Minyak ikan biasanya kaya akan omega-3 asam-asam lemak ganda tak jenuh yang biasanya mengandung asam eicosapentaenoic (EPA, 20:5, n-3) dan asam docosahexaenoic (EPA, 20:5, n-3). Banyak penelitian lain menguatkan bahwa omega-3 asam-asam lemak ganda tak jenuh EPA dan DHA memiliki manfaat bagi hidup manusia. DHA dan EPA adalah komponen utama bagi jaringan lipid di selaput sel otak dan sangat penting bagi perkembangan otak anak-anak di usia muda. DHA terkait erat dengan perkembangan sistem sensor, pengenalan dan motor. 70% dari otak orang dewasa terbuat dari jaringan lipid dan DHA mencapai 25% dari otak. DHA yang bisa mengembangkan dan melakukan koordinasi transmisi saraf dan berdampak pada transmisi signal saraf guna manjaga operasi normal dari sel-sel otak adalah asam lemak tak jenuh ganda omega-3 terpenting dalam sistem saraf.

Asupan rangkaian panjang asam lemak tak jenuh ganda omega-3 tidak hanya menjaga otak dan fungsi saraf yang normal, namun juga memperbaiki tanggapan emosional abnormal yang disebabkan oleh kegagalan transmisi signal saraf.

Di lain pihak, minyak ikan juga efektif dalam menurunkan tekanan darah, kolesterol dan lipid. Ia bisa mengurangi pertambahan trombosit dan mencegah atherosclerosis. Ia juga mampu menghalangi pembentukan mediator yang membakar dan mengurangi peradangan, yang sangat membantu dalam pencegahan penyakit cardiovascular. Saat ini tidak ada asupan harian rangkaian panjangasam lemak tak jenuh ganda yang dianjurkan. Walau demikian untuk menjaga fungsi normal tubuh, asam lemak penting harus paling sedikit mencapai 3-6% dari keseluruhan konsumsi lemak, yang di antaranya asan linolenic (ALA) yang harus mencapai 0,5% hingga 1%. Dianjurkan untuk mengkonsumsi lebih banyak ikan laut dalam yang mengandung lebih banyak minyak ikan seperti ikan salmon, cakalang dan ikan kembung. Karena asupan asam lemak omega-3 tak cukup dalam makanan sehari-hari, suplemen minyak ikan dapat dipilih dengan sesuai.

ayo donor darah !!!


Salah satu kegiatan PMI yang paling dikenal masyarakat adalah donor darah. Menyumbangkan sebagian darah untuk kemudian disalurkan kepada yang membutuhkan menjadi suatu sumbangan berarti dalam kehidupan sosial bermasyarakat. Tidak membutuhkan persyaratan sulit untuk menjadi calon donor. Di sma negri satu ajibarang pun sering di adakan donor darah setiap 3 bulan sekali.

Kriteria umum yang ditetapkan PMI adalah antara lain: 

-  calon donor harus berusia 17-60 tahun,
-  berat badan minimal 45 kg
-  tekanan darah 100-180 (sistole) dan 60-100 (diastole).
-  Jika berminat, calon donor dapat mengambil dan menandatangani formulir pendaftaran; lalu menjalani pemeriksaan pendahuluan seperti kondisi berat badan, HB, golongan darah; serta dilanjutkan dengan pemeriksaan dokter.
-  Jika lulus, barulah darah dan contoh darah diambil.
-  Namun, harus diingat, demi menjaga kesehatan dan keamanan darah, individu yang antara lain memiliki kondisi seperti alkoholik, penyakit hepatitis, diabetes militus, epilepsi, atau kelompok masyarakat risiko tinggi mendapatkan AIDS serta mengalami sakit seperti demam atau influensa; baru saja dicabut giginya kurang dari tiga hari; pernah menerima transfusi kurang dari setahun; begitu juga untuk yang belum setahun menato, menindik, atau akupunktur; hamil; atau sedang menyusui untuk sementara waktu tidak dapat menjadi donor.

Tunggu apa lagi, ayo ikut jadi donor darah!